Berita Rahasia – Hallo bertemu lagi bersama mimi. Dari beberapa Tech Target telah menjelaskan kalaw bootloader yang biasa disebut sebagai program yang menjembatani sistem operasi dari sebuah salah satu komputer pada memori.
HP dan tablet mempunya kualitas pada sistem operasi juga ditanamkan bootloader sebagai fondasinya, misal sistem operasi Android atau iOS. So, di sini, kita akan mengenal lebih dalam tentang bootloader dan bagaimana cara unlock bootloader.
Unlock bootloader tidak bisa dilakukan secara sembarangan
Bootloader yang mengacu pada program dasar yang menjembatani antara sistem operasi dan memori dalam sebuah perangkat komputer. Di sisi lain, ada juga istilah unlock bootloader yang merujuk pada program terbuka yang ada di sebuah alat komputasi. Artinya, pengguna dapat memodifikasi segala sesuatu yang terdapat di sebuah gadget.
Inilah manfaat unlock bootloader di sebuah perangkat komputasi:
- Pengguna bisa bebas memodifikasi program dasar (bawaan) pabrik sesuai dengan keinginannya.
- Perangkat yang berstatus unlock bootloader biasanya juga mudah dimodifikasi sistemnya, misalnya Kernel pada Android.
- Pengguna juga bisa memasang dan menambahkan ROM yang sudah dimodifikasi sebelumnya. Hal ini berisiko menghapus data, tapi banyak dilakukan oleh pengguna yang paham bahasa pemrograman.
- Dengan posisi unlock bootloader, kamu bisa melakukan ROOT pada HP Andorid milikmu.
Namun, di balik kelebihannya tersebut, ada beberapa kelemahan dari unlock bootloader, seperti:
Sekadar saran, gunakan HP Android yang tidak dipakai alias HP kosong. Bisa juga gunakan HP yang cukup lawas dan sudah tidak bergaransi lagi.
- Unduh dan pasang aplikasi penunjang, dalam hal ini misalnya SDK Manager dan Driver USB untuk HP.
- Sambungkan HP ke laptop atau PC dan gunakan driver USB yang cocok dengan merek HP-mu.
- Pada aplikasi SDK Manager, kamu bisa klik folder Tools, lalu arahkan kursor ke bagian yang kosong dan tekan Shift + klik kanan.
- Jika sukses, kamu bisa klik Open a Command Prompt Here, lalu ketiklah adb devices.
- Sampai langkah ini, pengguna sudah bisa mengaktifkan USB Debugging dan OEM Unlocking. Caranya buka Setting atau Setelan dan pilih Developer Options. Di sana ada pilihan apakah kamu mau mengaktifkan atau menonaktifkan kedua fitur tersebut.
- Langkah-langkah di atas sudah akan menuntunmu untuk mendapatkan sandi atau kunci untuk unlock bootloader. Ada beberapa merek HP yang mengizinkanmu untuk unlock bootloader di laman resmi mereka, tapi ada juga yang tidak.
- Jika kamu diusulkan untuk melakukannya di laman resmi mereka, itu lebih baik karena prosesnya akan lebih mudah. Kamu tinggal lakukan langkah-langkah yang diminta.
- Jangan lupa masukkan kode atau kunci prompt yang sudah didapatkan dengan cara klik kanan pada folder SDK Manager. Lalu, pilih kembali Open a Command Prompt Here. Setelah itu, ketiklah kode atau sandi dari prompt yang kita dapatkan tadi.
- Kalau langkah-langkah yang dilakukan sudah benar, akan ada menu Fastboot di HP atau kamu bisa membukanya secara manual dengan tekan power + volume down.
- Kembali ke SDK Manager dan klik pada bagian kosong. Masukkan perintah Shift + klik kanan dan pilih kembali Open a Command Prompt Here. Setelah itu, masukkan perintah lanjutan, misalnya fastboot oem unlock. Perintah ini tergantung jenis, tipe, dan merek HP Android milikmu. Jadi, sesuaikan perintah-perintahnya dengan benar.
Nah, Itulah beberapa hal pengertian dan manfaat serta kerugian tersebut yang bisa di lakukan di HP android. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba, sekian dari mimi (Terima kasih)
