Beritarahasia – Tujuh Mitos yang Tidak Boleh Dipercayai Soal Efek Minum Kopi. Minum kopi memiliki efek positif dan negatif. Namun, beberapa efek minum kopi hanyalah mitos.
Terlalu banyak hal yang tidak baik. Hal yang sama berlaku untuk minum kopi. Dalam jumlah sedang, kopi dapat memberikan efek positif pada kesehatan.
Kafein dalam kopi meningkatkan energi dan membantu menghindari berbagai penyakit. Namun, di sisi lain, jika diminum secara berlebihan, kafein dalam kopi dapat memiliki efek yang merugikan.
Di masa lalu, efek positif dan negatif dari minum kopi telah disebarluaskan. Padahal tak semua efek minum kopi itu benar, ada beberapa yang disinyair sebagai mitos.
Tujuh Mitos yang Tidak Boleh Dipercayai Soal Efek Minum Kopi
Berikut ini tujuh mitos tentang efek minum kopi yang dilansir dari berbagai sumber.
- Kopi Menyebabkan Insomnia

Bukanlah mitos bahwa kopi menyebabkan insomnia. Kopi mengandung kafein, zat dengan efek stimulan, yang membantu membuat kita tetap terjaga.
Dalam jumlah sedang, kafein tidak berbahaya bagi kita dan seharusnya tidak mempengaruhi siklus tidur kita. Terlalu banyak dapat menghalangi zat kimia otak dan membuat kita lelah.
- Kopi Menghambat Pertumbuhan Tulang
Ini adalah mitos lama bahwa kopi menghambat pertumbuhan tulang. Hingga saat ini, tidak ada bukti yang mendukung pernyataan itu. Jadi kita bisa menyimpulkan bahwa itu hanyalah mitos.
- Kopi Menyebabkan Dehidrasi

Banyak orang percaya bahwa minum kopi menyebabkan dehidrasi dan kekurangan air. Namun, ini adalah mitos.
Kafein dalam kopi memiliki efek diuretik dan dapat meningkatkan frekuensi buang air besar. Namun, tidak ada bukti ilmiah bahwa kopi menyebabkan dehidrasi.
- Kopi Berbahaya bagi Wanita Hamil
Sudah diketahui bahwa kopi berbahaya bagi wanita hamil. Itu hanya mitos. Faktanya, kafein dalam kopi tidak membahayakan janin.
Namun demikian, wanita hamil harus menghindari minum kopi – hanya satu cangkir sehari. Hal ini karena kafein dapat melewati plasenta. Tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa hal ini membahayakan janin.
- Kopi Menyebabkan Kecanduan

Banyak orang mengira bahwa kafein dalam kopi membuat ketagihan. Itu sama sekali tidak benar. Faktanya, minum kopi dalam jumlah sedang aman bagi tubuh.
Namun, mengonsumsi 200-300 mg kafein sehari, atau dua hingga tiga cangkir sehari, dapat menyebabkan kecanduan, lapor Otten Coffee (25/06/2014).
- Kopi Dapat Menyebabkan Penyakit Jantung
Minum kopi dapat menyebabkan jantung berdebar-debar, yang mengarah ke hipotesis bahwa kopi menyebabkan penyakit jantung dan dikaitkan dengan risiko penyakit jantung.
Namun, penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara minum kopi dan risiko penyakit jantung atau kanker. Palpitasi hanyalah efek dari minum kopi yang berlebihan.
- Kopi Tidak Boleh Dikonsumsi Setiap Hari

Selama Anda tidak minum terlalu banyak, kopi aman diminum setiap hari. Agar tetap aman, Anda harus mewaspadai zat aditif seperti gula, krimer dan pemanis lainnya.
Dianjurkan untuk minum kopi hitam tanpa gula atau pemanis. Kopi hitam ini bahkan bisa memiliki manfaat kesehatan.